Zip dikenal dengan baik dan bisa digunakan di semua sistem operasi secara default. Semua aplikasi web yang baik memungkinkan pengguna untuk mengekspor datanya ke dalam format yang umum digunakan. Tetapi jika aplikasi yang Anda memiliki konten lebih dari sekedar data, ini akan menjadi rumit. Misalnya, jika aplikasi manajemen proyek Anda juga mencakup upload file, gambar, atau data lainnya yang jumlahnya banyak, Anda memerlukan cara untuk mengemas semua data dan meng-upload file ini menjadi satu tempat. Membuat arsip zip adalah solusi sempurna untuk masalah ini. Arsip Zip mudah dibuka dan dipahami oleh pengguna teknologi bahkan oleh orang yang masih awam.
ZIP adalah format file arsip yang mendukung kompresi data lossless. File .ZIP mungkin berisi satu atau lebih file ataupun direktori yang mungkin telah dikompres. Format file .ZIP memungkinkan sejumlah algoritma kompresi, meskipun DEFLATE adalah yang paling umum.
Membuat arsip .ZIP menggunakan PHP bisa sesederhana membuatnya di desktop Anda. Class ZIP di PHP menyediakan semua fungsi yang Anda butuhkan untuk membuat proses sedikit lebih cepat, Saat file diatus untuk ditambahkan ke arsip, PHP akan mengunci file. Kunci hanya dilepaskan begitu objek ZipArchive telah ditutup, baik itu melalui ZipArchive :: close () atau objek ZipArchive sendiri yang dihapus. Hal ini dapat mencegah Anda untuk tidak dapat menghapus file yang ditambahkan sampai setelah kunci telah dilepaskan.
Kode berikut akan membuka file zip test_new.zip dan menambahkan beberapa file ke dalamnya.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 |
$zip = new ZipArchive; if ($zip->open('archive.zip', ZipArchive::CREATE) === TRUE) { // menambahkan beberapa file ke archive.zip $zip->addFile('dataanggota.xml'); $zip->addFile('foto.jpg'); $zip->addFile('script.js'); $zip->addFile('style.css'); //semua file sudah ditambahkan tutup archive.zip $zip->close(); echo 'Berhasil membuat archive.zip'; } else { echo 'Gagal'; } |
Membuat file zip dari semua file yang terdapat dalam satu folder :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 |
$zip = new ZipArchive; if ($zip->open('new-archive.zip', ZipArchive::CREATE) === TRUE) { if ($handle = opendir('coba')) { // tambahkan semua file yang ada di dalam folder coba ke new-archive.zip while (false !== ($entry = readdir($handle))) { if ($entry != "." && $entry != ".." && !is_dir('coba/' . $entry)) { $zip->addFile('coba/' . $entry); } } closedir($handle); } $zip->close(); echo 'Berhasil membuat archive.zip'; } else { echo 'Gagal'; } |
Kemudian extract file zip dengan menggunakan kode di bawah :
1 2 3 4 5 6 7 8 9 |
$zip = new ZipArchive; $extract = $zip->open('archive.zip'); if ($extract === TRUE) { $zip->extractTo('archive/'); $zip->close(); echo 'archive.zip berhasil di extract'; } else { echo 'Gagal'; } |
Silakan kunjungi tutorial lainnya mengenai Pemrograman PHP.
hasil filenya di mana kak
di direktori tempat script php nya